Pj Gubernur Banten Al Muktabar Tinjau Pembangunan SMAN 4 Rangkasbitung

Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meninjau progres pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMAN 4 Rangkasbitung, Minggu (3/12/2023). Akhir tahun 2023, pembangunan SMAN 4 Rangkasbitung ditargetkan selesai. Pada semester kedua 2024 Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) bisa memanfaatkan gedung baru. 

Al Muktabar mengungkapkan, di akhir rangkaian ekspedisi birokrasi tematik berdampak dalam rangka HUT ke-23 Provinsi Banten ini, dirinya ingin memastikan semua report pekerjaan menjelang akhir tahun anggaran 2023 ini berjalan sesuai dengan yang direncanakan, dari mulai perencanaan, pelaksanaan sampai pertanggungjawabannya, termasuk pembangunan USB ini.

Meskipun USB ini masih dalam tahap pembangunan, lanjut Al Muktabar, namun sekolah ini sudah beroperasi sejak tahun 2019 yang sistem pembelajaran secara filial dengan Sekolah Dasar (SD) milik Pemda Kabupaten Lebak. 

"Ada 180 siswa yang sudah minta masuk ke sekolah ini di tahun pelajaran nanti, dan saat ini sudah ada lebih dari 300 siswa yang belajar di sekolah ini," ujarnya. 

Al Muktabar berharap, dengan adanya USB ini bisa menjadi solusi persoalan PPDB di Provinsi Banten, dengan menerima seluruh siswa yang mendaftar, baik dari warga sekitar maupun yang berasal dari Kota Rangkasbitung.

"Sehingga PPDB nantinya bisa berjalan dengan baik tidak ribut dengan masalah zonasi dan lainnya," ucapnya. 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten Tabrani mengatakan, total sekolah filial di Provinsi Banten saat ini sebanyak 23 unit dan sampai saat ini sudah terbangun sebanyak 19 unit. Sisanya itu ada empat unit lagi yang akan segera diselesaikan yakni 2 SMKN di Lebak dan dua SMKN di Pandeglang. 

"Kalau untuk pembangunan USB sebenarnya kita sudah surplus atau melebihi dari target," kata Tabrani.

Misalnya, lanjut Tabrani, tahun ini kita sudah membangun USB di beberapa titik seperti SMKN Karang Tengah dan Cipondoh Kota Tangerang. Lalu SMKN di Serpong Utara, Kota Tangsel. Serta SMAN 30 Kabupaten Tangerang  dan SMAN 4 Rangkasbitung.

"Selanjutnya SMKN Pamulang, Curug dan Cikupa," ujarnya.

Kepala Sekolah (Kepsek) SMAN 4 Rangkasbitung Subar, mengaku sangat bangga dengan adanya pembangunan USB ini, pasalnya sejak tahun 2019 para siswa belajar bergantian dengan anak-anak SDN 2 Mekarsari, lalu pindah ke SDN 1 Citeras.

"Awal banget itu kita numpang di SMPN 5 Rangkasbitung. Sekarang murid kita totalnya ada 396. Alhamdulillah dengan adanya gedung baru ini mereka bisa lebih maksimal belajar," ujarnya.